Mengenal Bapak Kedokteran Modern, Ibnu Sina
SMP ISLAM AL HADI – Assalamualaikum sahabat AH, mari mengenal lebih dengan dengan sosok muslim fenomenal dalam bidang kedokteran ini. Ia adalah Ibnu Sina, seorang ilmuwan sekaligus filsuf muslim yang menerapkan logika filsafat dalam teologi Islam. Selama masa hidupnya, Ibnu Sina, telah banyak menghasilkan beragam karya dari berbagai ilmu pengetahuan di antaranya, matematika, geometri, astronomi, fisika, kimia, metafisika, filologi, bahkan musik dan sastra.
Lahir di Uzbekistan pada 980 Masehi, Ibnu Sina kecil telah menjadi menjadi penghafal Al-Qur’an. Menginjak usia 16 tahun, ia mulai mengenal dan belajar ilmu kedokteran kepada Abu Abdullah An-Naqili.
Ibnu Sina merupakan dokter pertama yang mendiagnosa penyakit meningitis, bagian mata, dan katup jantung, serta menemukan saraf yang terhubung dengan nyeri otot. Selain itu, ia juga memberikan informasi adanya penyakit berbahaya mudah menular yakni TBC, meskipun sempat ditolak pada masa itu karena kurang bukti. Setelah ditemukannya mikroskop, teori penularan TBC Ibnu Sina berhasil dibuktikan kebenarannya dan diadaptasi oleh dunia medis saat ini.
Kitab al-Shifa (Buku Penyembuhan) dan The Canon of Medicine, merupakan salah satu karya Ibnu Sina yang sampai sekarang masih menjadi bahan rujukan untuk penelitian dalam bidang kedokteran.
Nah, bagaimana nih teman-teman? Keren bukan, yuk tetap semangat menggapai mimpi dan tentunya tetap berpegang dengan ketetapan-ketetapan Allah dalam Qur’annya.
Semoga bermanfaat.
Wassalamualaikum wr.wb.
Rujukan:
https://tirto.id/biografi-ibnu-sina-sejarah-ilmuwan-muslim-karya-penemuannya-gqTX
https://muslim.okezone.com/read/2020/02/15/614/2168987/mengenal-ibnu-sina-dokter-muslim-penemu-tbc