Sebuah Ilmu Di Raih Dengan Pengorbanan

Assalamualaikum sahabat Ah, Alhamdulillah kita dipertemukan kembali dengan hari Jumat yang InsyaAllah memberikan keberkahan bagi kita semua. Sahabat jangan lupa ya amalan-amalannya. Sebagai seorang pelajar, tentunya kita tidak jauh-jauh dari belajar ya kan. Nah sahabat, hal ini juga sudah disebutkan oleh Allah SWT dalam firmannya serta banyak hadist.

Allah subhanahu wata’ala berfirman,

وَمَا أُوتِيتُم مِّنَ الْعِلْمِ إِلَّا قَلِيلً

“Tidaklah kalian diberi ilmu kecuali sedikit” (QS.  Al Isra’: 85)

Hal tersebut ditafsirkan oleh Imam Ibnu Katsir rahimahullah yakni “Tidaklah Allah menampakkan ilmuNya kecuali hanya sedikit saja, karena tak seorangpun mampu menguasai ilmu Allah kecuali dengan apa yang Allah kehendaki” (Tafsir al Qur’an al ‘Azhim)

Maka telah jelas halnya, bahwa Ilmu datangnya dari Allah dan Allah lah yang mempermudahnya untuk kita pelajari. Oleh karena itu, tidak bisa kita bermalas-malasan dalam belajar.  Firman tersebut dikuatkan oleh Yahya bin Abi Katsir rahimahullah yang berkata:

لَا يُسْتَطَاعُ الْعِلْمُ بِرَاحَةِ اْلجَسَدِ

“Ilmu tidak bisa diraih dengan badan yang santai”

(Jaami’u bayaanil ‘ilmi wa fadhlihi I/348 no.553)

Nah sahabat sudah jelas ya, bahwa untuk meraih sesuatu khususnya cita-cita yang tinggi, maka akan sedikit pula waktu luang dan kesempatan kita bersantai-santai. Sebab setiap hari kita perlu meningkatkan kualitas dan kapasitas diri untuk bisa meraih hasil terbaik. para salaf ulama terdahulu mengorbankan waktu, harta, dan jasadnya hanya untuk melakukan perjalanan dan duduk di majelis ilmu. Alhamdulillah semoga memberikan pengetahuanbaru bagi kita, semangat belajar ya teman-teman.

 

Rujukkan:

https://abuubaidillah.com/ilmu-diraih-dengan-pengorbanan

Manajemen Emosi Ala Rasulullah

Assalamualaikum sahabat AH, Alhamdulillah kita bisa kembali berjumpa dengan hari Jumat yang mulia. Sahabat kita ketahui bahwa manusia tidak lepas dari cobaan atau masalah kehidupan, salah satunya adalah cobaan perasaan. Kadang kala kita seringkali lalai atau terlena, alhasil keterpurukan menimpa kita.

Nah sahabat, Allah tidak pernah meninggalkan hambanya. Bahkan Allah SWT dalam Qur’an maupun banyak hadist telah memberikan nasihat perihal bagaimana kita melalui ujian-ujian tersebut. Tidak hanya langsung dari Allah tetapi, Rasulullah SAW juga banyak memberikan tips tentang cara mengendalikan emosi. Nah apa saja itu?

  1. Dalam hadist sahih disebutkan,

 وقال أبو هريرة قال النبي صلى الله عليه و سلم لَيْسَ الشَّدِيْدُ بِالصُّرْعَةِ وَإِنَّمَا الشَّدِيْدُ الَّذِي يَمْلِكُ نَفْسَه عِنْدَ الغَضَبِ
“Abu Hurairah RA berkata, Nabi Muhammad SAW bersabda, ‘Seseorang disebut sebagai kuat perkasa bukan karena duel. Orang yang kuat perkasa ialah orang yang mampu mengendalikan diri ketika marah,’” (HR Al-Bukhari nomor 6114 dan Muslim nomor 2609).

Melalui hadist tersebut sudah jelas, bahwa orang yang kuat adalah orang yang bisa mengendalikan marahnya. Apabila dalam keadaan marah, Rasulullah menyarankan kita untuk diam meskipun rasanya tidak nyaman. Hal ini guna mencegah kata-kata kasar atau kotor keluar dari lisan kita yang mungkin dapat melukai hati orang lain.

Apabila diam tidak segera meredakan marah kita, maka berwudhulah, begitu nasihat Rasulullah. Air wudhu bisa meredakan marahmu, serta menghindarkan kita dari bujuk rayu syaitan.

 

  1. Tips berikutnya datang dari menantu nabi, yakni Ali bin Abi Thalib

لا تقطع وعدًا وأنت سعيد ، ولا ترد وأنت غاضب ، ولا تقرر وأنت حزين

“Jangan berjanji ketika kamu bahagia, jangan membalas ketika kamu marah, dan jangan mengambil keputusan ketika kamu sedih.” (Ali Bin Abi Thalib RA)

Nah sahabat, pesan ini dapat menjadi pengingat bagi kita untuk tidak tergesa-gesa dalam mengambil Keputusan atau melakukan sesuatu. Misalnya dalam keadaan marah, dimana pikiran kita sedang kalut dan tidak jernih kemudian kita putuskan sepihak untuk membalas dendam maka kita akan banyak memperoleh kerugian dari hal tersebut.

Terima kasih, semoga memberikan manfaat untuk kita semua.

SMP Islam Al Hadi Sukses Gelar TryOut Akbar, 1.500 Peserta Tumpah!

SMP Islam Al Hadi – TryOut Akbar SD/MI Se-Soloraya berhasil penuhi SMP Islam Al Hadi dengan 1.500 peserta. Alhamdulillah selamat dan sukses untuk SMP Islam Al Hadi, yang kembali melaksanakan TryOut langsung, setelah beberapa tahun ke belakang menggunkan format online. Kegiatan yang berlangsung pada Ahad (3/11) ini merupakan agenda rutin  tiap tahun SMP Islam Al Hadi yang senantiasa berkomitmen menjadi “Sekolahnya Sang Juara”.

Pembukaan oleh Marching band ‘Gita Bahana Pratama’ disambut antusias oleh ribuan peserta yang hadir. Ditambah simbolis peluncuran roket air oleh Kepala Sekolah, Bapak Riyan Wik Irawan, M.Pd, menjadi penanda dimulainya kegiatan. Kemeriahan tidak berhenti disitu, sebelum pelaksanaan TryOut peserta dimanjakan dengan berbagai penampilan dari siswa-siswi terbaik SMP Islam Al Hadi melalui tampilan, Hadroh, Solo Vocal, dan Tari Tradisional. Selesai pelaksanaan TryOut, peserta kembali disuguhkan atraksi menarik dari Pencak Silat, Pasbita serta Tari Kreasi.

Selain beragam tampilan seru dan luar biasa, antusiasme peserta juga bertambah dengan banyaknya doorprize termasuk hadiah utama dua buah sepeda gunung yang diundi langsung oleh Bapak Kepala Sekolah. Alhamdulillah semoga kegiatan ini bermanfaat bagi semua, sampai berjumpa lagi di agenda TryOut selanjutnya..

Pendaftaran PPDB SMP Islam Al Hadi cukup hubungi:
__________________
📲 Admin PPDB
http://wa.me/6281229717400

SMP Islam Al Hadi Raih Penghargaan Sekolah Adiwiyata Nasional 2024

Jakarta – Kementrian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) pada Rabu (2/10) memberikan Penghargaan Sekolah Adiwiyata 2024 kepada sejumlah sekolah negeri maupun swasta dari berbagai daerah yang sebelumnya telah mengikuti rangkaian seleksi CSAN (Calon Sekolah Adiwiyata Nasional). SMP Islam Al Hadi menjadi salah satu sekolah yang berhasil lolos dan memperoleh penghargaan ‘Sekolah Adiwiyata Nasional’ mewakili Kabupaten Sukoharjo, Provinsi Jawa Tengah.

Rangkaian Anugerah Penghargaan Sekolah Adiwiyata Nasional telah dimulai sejak Selasa (1/10), hari pertama beragam pameran dari berbagai sekolah maupun instansi daerah telah menghiasi sepanjang selasar auditorium. Hari kedua merupakan momen pemberian Penghargaan Sekolah Adiwiyata Mandiri dan Sekolah Adiwiyata Nasional 2024. 

Selamat dan sukses untuk SMP Islam Al Hadi Mojolaban, semoga semakin banyak prestasi serta tambah berjaya di masa depan. Terima kasih kepada seluruh pihak yang terlibat serta berpartisipasi penuh dalam program sekolah adiwiyata, semoga menjadi amal jariyah untuk kita semua. Aamiin.

Ancaman Allah Bagi Pemutus Tali Silaturahmi

Assalamualaikum sahabat AH, Alhamdulillah kita dipertemukan kembali dengan hari Jumat yang Insha Allah penuh rahmat dan keberkahanNya. Sahabat mari kita merenungi kembali firman Allah SWT dalam QS. Al Hujurat ayat 13 yang artinya, “Manusia diciptakan Allah dalam keadaan berbeda-beda agar mereka saling mengenal, “li ta’aarafuu”. Sobat, tahukah kalian bahwasanya pertemuan kita dengan orang-orang disekitar kita telah menjadi bukti nyata kekuasaan Allah Ta’ala. Akan tetapi, beragamnya manusia dan segala sifat yang menyertai dirinya menjadi pemicu munculnya masalah bahkan tak jarang diantaranya menjadi berlarut-larut. 

Seringkali kita temui banyak pemberitaan saudara yang memutus persaudaraan mereka sebab harta atau lainnya, mungkin hal ini juga terjadi pada diri kita sendiri. Nnaudzubillah min dzalik.

Berkenaan dengan hal ini Allah juga telah berfirman melalui surat An-Nisa ayat 1 yang artinya, “…..Dan bertakwalah kepada Allah yang dengan (mempergunakan) nama-Nya kamu saling meminta satu sama lain, dan (peliharalah) hubungan silaturrahim. Sesungguhnya Allah selalu menjaga dan mengawasi kamu.” Bisa kita ketahui bahwa Allah sangat membenci apabila hambaNya sampai memutuskan tali silaturahmi dengan saudaranya sendiri, tidak hanya itu Rasulullah diriwayatkan Dari Jubair bin Muth’im radhiyallahu ‘anhu, ia berkata bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Tidak akan masuk surga orang yang memutus silaturahim.” (Muttafaqun ‘alaih) [HR. Bukhari, no. 2984 dan Muslim, no. 2556]

Melalui hadist telah jelas tersampaikan bahwa haram bagi kalian memutuskan silaturahim, bahkan perbuatan ini termasuk dosa besar. Bentuk memutus silaturahim bisa dengan menyakiti kerabat, atau enggan berbuat baik kepadanya. Bentuk berbuat baik kepada kerabat adalah dengan menziarahi, mengucapkan salam, dan berkhidmat kepada mereka, juga menjenguk mereka ketika sakit dan memenuhi undangan mereka. Kebalikan dari ini berarti termasuk qathi’ rahim. Memutus silaturahim membuat seseorang jauh dari rahmat dan ridha Allah, timbul permusuhan dan benci terhadap sesama.

Terima kasih, semoga bermanfaat serta kita adalah orang-orang yang dijauhkan dari azab Allah yang pedih.

 

rujukan:

Sumber https://rumaysho.com/20559-bulughul-maram-akhlak-memutus-silaturahim-diancam-tidak-masuk-surga.html
https://www.detik.com/hikmah/khazanah/d-6692568/hukum-memutus-silaturahmi-dapat-azab-allah-swt-dan-tak-diterima-amalnya.

Mari Bersyukur! Berikut Keistimewaan Umat Nabi Muhammad SAW

SMP Islam Al Hadi – Alhamdulillah puji syukur atas nikmat Allah SWT yang begitu luas, kita masih dipertemukan kembali dengan hari Jumat yang InsyaAllah penuh rahmat dan keberkahan. Sahabat AH, mari tak henti kita bersyukur selain nikmat sehat dan sempat hari ini ternyata Allah pun memberikan kesempatan luar biasa bagi kita untuk bisa hidup dan beribadah sebagai umat Rasulullah, Nabi Muhammad SAW.

Sobat, ternyata keistimewaan umat nabi tidak semata-mata diberitakan oleh ulama namun telah termaktub di dalam Quran sebagaimana dalam QS. Ali Imran ayat 110 yang artinya: “Kamu adalah umat yang terbaik yang dilahirkan untuk manusia, menyuruh kepada yang makruf, dan mencegah dari yang munkar, dan beriman kepada Allah. Sekiranya ahli kitab beriman, tentulah itu lebih baik bagi mereka, di antara mereka ada yang beriman, dan kebanyakan mereka adalah orang-orang yang fasik.” Bahwasanya kita merupakan umat terbaik diantara yang terdahulu. Tidak hanya itu berikut 5 keistimewaan lain yang dimiliki oleh umat Nabi Muhammad SAW.

  1. Umat yang Pertama Masuk Surga. Dalam Hadis Riwayat Imam Muslim disebutkan bahwa Rasulullah صلى الله عليه وسلم bersabda: “Kita (Muhammad SAW dan umatnya) adalah umat yang terakhir, dan yang paling pertama pada hari kiamat, kami adalah orang yang pertama masuk surga.” Luar biasa sobat, mari kita senantiasa berlomba-lomba dalam kebaikan hidup di dunia maupun akhirat.
  2. Perintah Allah untuk berdoa, sekaligus jaminan dikabulkannya. “Berdoalah kepada-Ku, niscaya akan Kuperkenankan bagi kalian,” (Surat Al-Mu’min ayat 60). Berbeda dengan umat terdahulu. Yang diperintah berdoa dan dijamin pengabulannya hanya nabi mereka. Bahkan Allah Ta’ala sudah menjanjikan dalam Quran akan dikabulkannya doa umat Rasulullah.
  3. Allah memaafkan kita saat lupa
    Dalam Hadits Riwayat Muslim disebutkan bahwa Rasulullah SAW bersabda: “Sesungguhnya Allah memaafkan dari umatku, apa yang terbersit di dalam hati, selama belum diucapkan maupun dilakukan.” Kemudian di hadis lain, Beliau bersabda: “Dimaafkan untuk umatku akibat, tersalah (tak sengaja), terlupa dan terpaksa.” (HR. Al Baihaqi).
  4. Allah Memberi Umat Nabi Muhammad Pahala Dua Kali Lipat. Sesungguhnya perumpamaan kalian dibandingkan orang-orang Yahudi dan Nasrani seperti seseorang yang memperkerjakan para pekerja yang dia berkata: “Siapa yang mau bekerja untukku hingga pertengahan siang dengan upah satu qirath, maka orang-orang Yahudi melaksanakannya dengan upah satu qirath per satu qirath. Lalu orang-orang Nashrani mengerjakannya dengan upah satu qirath per satu qirath. Kemudian kalian mengerjakan mulai dari shalat Ashar hingga terbenamnya matahari dengan upah dua qirath per dua qirath. Maka orang-orang Yahudi dan Nashrani marah seraya berkata: “Kami yang lebih banyak amal namun lebih sedikit upah!” Lalu orang itu berkata: “Apakah ada yang aku zalimi dari hak kalian?” Mereka menjawab: “Tidak ada”. Orang itu berkata: “Itulah karunia dari-Ku yang Aku memberikannya kepada siapa yang aku kehendaki.” (HR Al-Bukhari dan Muslim)
  5. Mendapat Syafaat Besar dari Nabi Muhammad. Dalam Hadits Riwayat Ibnu Majah disebutkan bahwa, Rasulullah صلى الله عليه وسلم bersabda: “Aku disuruh memilih antara setengah umatku akan dimasukkan ke surga dengan diberi syafa’at, maka aku memilih syafaat, karena sesungguhnya syafaat lebih mencakup dan lebih mencukupi, bagaimana pendapat kalian, apakah ia hanya diberikan kepada orang-orang yang bertakwa saja? Tidak, akan tetapi ia di berikan juga terhadap orang-orang yang berdosa dan orang-orang yang banyak kesalahan.”

Sungguh luar biasa, semoga dengan mengetahui ini keimanan dan ketaqwaan kita dapat senantiasa meningkat setiap hari. Semoga Allah menempatkan kita diantara orang-orang beriman. Aamiin

 

Rujukan:

https://kalam.sindonews.com/read/405894/69/bersyukurlah-ini-10-keistimewaan-umat-nabi-muhammad-saw-1619118252

https://islam.nu.or.id/ramadhan/10-keistimewaan-umat-rasulullah-x53sZ

https://kalam.sindonews.com/read/405894/69/bersyukurlah-ini-10-keistimewaan-umat-nabi-muhammad-saw-1619118252

Yakin Dengan Pertolongan Allah Ta’ala

Assalamualaikum sahabat AH, Alhamdulillah atas izin Allah SWT kita masih dipertemukan kembali dengan hari Jumat yang penuh rahmat. Semoga kita senantiasa menjadi hamba Allah yang beriman dan memperoleh keberkahan di jalanNya. Baik sobat, seringkali dalam hidup kita dihadapkan dengan beragam permasalahan. Dari permasalahan sederhana hingga yang begitu berat sampai seakan-akan kita tidak akan bisa melaluinya. Nah, adakah dari kalian yang pernah seperti ini?

Pada kesempatan ini, mari kita bersama menyambut kasih sayang Allah yang luar biasa melalui Quran surah Al Baqarah ayat 214. 

أَمْ حَسِبْتُمْ أَن تَدْخُلُوا۟ ٱلْجَنَّةَ وَلَمَّا يَأْتِكُم مَّثَلُ ٱلَّذِينَ خَلَوْا۟ مِن قَبْلِكُم ۖ مَّسَّتْهُمُ ٱلْبَأْسَآءُ وَٱلضَّرَّآءُ وَزُلْزِلُوا۟ حَتَّىٰ يَقُولَ ٱلرَّسُولُ وَٱلَّذِينَ ءَامَنُوا۟ مَعَهُۥ مَتَىٰ نَصْرُ ٱللَّهِ ۗ أَلَآ إِنَّ نَصْرَ ٱللَّهِ قَرِيبٌ

Arab-Latin: Am ḥasibtum an tadkhulul-jannata wa lammā ya`tikum maṡalullażīna khalau ming qablikum, massat-humul-ba`sā`u waḍ-ḍarrā`u wa zulzilụ ḥattā yaqụlar-rasụlu wallażīna āmanụ ma’ahụ matā naṣrullāh, alā inna naṣrallāhi qarīb

Artinya: Apakah kamu mengira bahwa kamu akan masuk surga, padahal belum datang kepadamu (cobaan) sebagaimana halnya orang-orang terdahulu sebelum kamu? Mereka ditimpa oleh malapetaka dan kesengsaraan, serta digoncangkan (dengan bermacam-macam cobaan) sehingga berkatalah Rasul dan orang-orang yang beriman bersamanya: “Bilakah datangnya pertolongan Allah?” Ingatlah, sesungguhnya pertolongan Allah itu amat dekat.

Khususnya pada bait terakhir ayat 214 yang disampaikan langsung oleh Allah Ta’ala untuk hambanya, yaitu ‘Ingatlah, sesungguhnya pertolongan Allag itu amat dekat’. Ayat ini memotivasi kita, bahwasanya hal-hal yang terjadi dalam hidup tidak luput dari izin Allah. Maka sobat, ketika Allah menguji kita dengan sesuatu, maka yakinlah Allah akan memberi kita jalan keluar/pertolongan untuk melaluinya.  Semoga bermanfaat dan kita termasuk kedalam orang-orang yang bertaqwa. Aamin

 

Referensi : https://tafsirweb.com/841-surat-al-baqarah-ayat-214.html

Perkemahan Jumat-Sabtu SMP Islam Al Hadi, Seru!

SMP Islam Al Hadi – Jumat (30/8) Alhamdulillah telah terlaksana kegiatan Perjumsa (Perkemahan Jumat Sabtu) SMP Islam Al Hadi. Kegiatan ini merupakan kegiatan wajib tahunan bagi Peserta Didik Baru, yakni pelantikan penggalang baru yang kali ini diikuti oleh 300+ siswa-siswi kelas 7 SMP Islam Al Hadi. 

Diawali dengan upacara pembukaan serta penyematan tanda peserta, kemudian pemberian materi kepramukaan oleh bapak/ibu guru pendamping di Aula. Selesai materi dan ishoma siswa-siswi kelas 7 bersiap untuk kegiatan jelajah, untuk keakraban serta kekompakan antar teman. Seluruh kegiatan diikuti dengan penuh semangat , semoga memberikan sudut pandang dan ilmu baru untuk seluruh siswa kelas 7. Salam Pramuka.

Ibnu Rusyd, Mengenggam Dunia Lewat Tulisan

“Ketidakpastian adalah bagian dari perjalanan menuju kebenaran; jangan takut untuk tersesat di jalan yang baru.” begitu tutur Ibnu Rusyd tentang bagaimana kita menghadapi kehidupan. Sahabat Ah, Alhamdulillah kita bisa berjumpa kembali dengan hari Jumat yang mulia. Pada Jumat ini mari kita belajar dan mengenal lebih dekat sosok muslim berpengaruh di Eropa, yakni Ibnu Rusyd. 

Lahir di Andalusia (Spanyol) tepatnya di kota Cordoba tahun 526H/1198 M. Ibnu Rusyd dibesarkan dalam keluarga ahli fiqh, ayahnya, Abu Al Qasim adalah seorang hakim di Cordoba serta kakeknya sangat terkenal sebagai ahli fiqh. Ibnu Rusyd tumbuh di keluarga terhormat dan taat dalam beragama Islam, kakek dan ayahnya adalah penganut mazhab Maliki.

Semasa hidupnya, Ibnu Rusyd dikenal sebagai seorang yang rendah hati dan sederhana  serta jarang memperdulikan tentang harta benda. Walaupun begitu sifatnya sangat pemurah sekalipun kepada orang-orang yang pernah memusuhi atau menghina dirinya. Kehidupannya sebagian besar digunakan untuk menjalani tugas sebagai hakim dan dokter, tapi di barat ia dikenal sebagai filosof yang banyak mengkaji dan mengomentari pemikiran Aristoteles. Ibnu Rusyd termasuk seorang jenius, banyak menghasilkan karya tulis dalam berbagai bidang. Ia ahli hukum Islam, filsafat, menguasai ilmu kedokteran, kalam, bahasa, fisika, dan astronomi. 

Melalui karyanya, seperti Tahafut At Tahafut (kerancuan dalam Kerancuan) adalah tanggapan atas buku Al Ghazali Tahafut Al Falasifah, Kitab Adh Dharuri fi An Nahw (Yang Penting dalam Ilmu Nahwu), Maqalah fi Harkah Al Jirm As Samawi (Makalah tentang Gerakan Meteor) dan lainnya telah berhasil mempengaruhi peradaban Barat (Eropa). Rasionalitas filsafat Ibn Rusyd justru membawa angin segar bagi dunia Eropa, bahkan mampu membebaskan Eropa dari cengkraman hegemoni gereja. Kehadiran filsafat Ibn Rusyd telah mengobarkan api revolusi yang menghendaki pemisahan sains dari agama.

Melalui seorang Ibnu Rusyd kita bisa belajar mengenai kesungguhan hidup serta keyakinan diri, meskipun lahir di keluarga terpandang tidak lekas membuat Ibnu Rusyd jauh dari masalah, melainkan justru ada lebih banyak persoalan yang perlu dihadapinya sebab buah pikir yang dituangkannya dalam berbagai tulisan/karya.

 

Kayla dan Azfar: Raih Prestasi Lewat Pramuka!

SMP Islam Al Hadi – Alhamdulillah sahabat AH kabar gembira datang dari kawan kita atas nama Muhammad Azfar Riyadhuddin Tino yang berhasil memperoleh Juara 2 Lomba Pramuka ESA 2024 Kabupaten Sukoharjo sekaligus mewakili kabupaten untuk perlombaan berikutnya di tingkat Provinsi Jawa Tengah.

Masih dalam kegiatan perlombaan pramuka, selamat dan sukses pula untuk Kayla Ata Wibowo yang berhasil terpilih sebagai kontingen JAMBORE DAERAH Sukoharjo 2024 ke tingkat Provinsi Jawa Tengah.

Semoga sukses dan mendapatkan hasil terbaik di ajang perlombaan berikutnya.

Untuk PPDB Indent bisa menghubungi:

__________________

📲 Admin PPDB

http://wa.me/6281229717400

Live Chat